Hades: sang penguasa dunia bawah

Di singgahsana dalam bayang-bayang

Dia bersemayam, mata menyala gelap

Mahkota asap dari mayat yang menguap

Jubah tenun dari jeritan panas kerongkongan


Diantara akar-akar pohon raksasa yang membusuk

Ia merawat dunia nocturnal tanpa siang

Di istana, para kematian merajah wujudnya 

Tuk tinggalkan bentuk fisik menuju dunia fana


Ditempa oleh kegelapan, diikat dengan rantai magma

Raungan penuh amarah yang termanifestasi dari rasa sakit

Pembalasan terkutuk yang terpelintir dikeluarkan dari orang yang terbunuh

Entitas yang terlahir dengan bayangan muncul dari api


Sungai styx mengalir di antara sela kulit yang memucat

Para pendosa berderai bagai hujan abadi

Dalam pandangan gorgoyle, dan raungan cerberus

Bayangan para arwah menari di dinding tanpa cahaya


Persephone, partner yang mengawasi setiap gerik

Senyumnya merambat tuk menjadi suasana kejam

Menghitung para jiwa dengan timbangan karat

Setiap keputusan membuka gerbang yang tak bisa diganggu gugat


Derap kuda tanpa mata, menarik kereta kesunyian 

Melintasi Padang asphodel yang tak berujung

Bunga penghembusan nafas terakhir mekar di jejak roda

Warna gelap bagai malam tanpa bulan


Bukan kematian, hanya penjaga menyimak batas akhir

Memastikan matahari tak melintasi batas

Di ujung tebing, lilin menetes bak darah yang tersayat

Tanpa jalan kembali, menjadi tempat abadi yang ditinggali


Olympus, adalah puncak dunia tempat untuk memohon

Dunia bawah, dasar segala dasar tempat untuk mengadili

Bentuk refleksi siklus yang tak terhindarkan

Kematian adalah saudara kembar kehidupan


Penuh akan jiwa yangg ingin pengampunan dan sumpah

Waktu terpendam dalam setiap tetes air mata

Setiap sudut tembok terdapat bisikan para nama yang terlupakan

Setiap ruang kosong disini oleh kehampaan 


Hades, sang penguasa yang tak meminta tuk disembah

Hanya ketundukan pada hukum titik terendah yang ia jalin

Baginya, dunia bawah boleh memiliki cahaya, harapan dan puja

Tapi ditempat ini, di kedalaman ini. Hening adalah bahasa yang digunakan




Komentar

  1. are you also into Greek mythology?
    ah I shouldn't ask that, it's obvious tho..

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Selamat tinggal

Skakmat!!

Puisi untuk belahan jiwa